Sunday, October 28, 2012

Artikel : Bagaimana mengetahui dan mencegah dari keputihan?

0 comments

Keputihan bisa menjadi masalah memalukan dan tidak nyaman. Kebanyakan wanita tidak menyadari, bahwa keputihan yang berkepanjangan dapat menjadi ciri-ciri gejala penyakit yang dapat membahayakan organ kewanitaan anda (misalnya: kanker serviks,myoma,kista). Dari itu, mari  luangkan waktu untuk mempelajari gejala masalah ini dan belajar bagaimana membedakan keputihan yang normal dan yang berbahaya.
Berikut pengetahuan awal yang bisa didapat:
1. Pahamilah, bahwa vagina adalah organ yang sanggup untuk membersihkan dirinya. Keputihan merupakan fungsi normal dari proses tersebut.
2. Beberapa wanita terkadang mengalami keputihan lebih banyak dari wanita lainnya, sepanjang normal tidak perlu kuatir. Keputihan umumnya lebih berat bila Anda masih muda dan berkurang seiring bertambahnya usia.
3. Keputihan yang abnormal dapat memiliki karakteristik ini: tampilan kental putih seperti 'tumpukan keju' , kekuningan, kuning kehijauan dengan bau 'amis', atau sangat cair. Temui dokter jika Anda memiliki gejala-gejala tersebut.
4. Keputihan yang abnormal disebabkan karena infeksi terutama infeksi candida (sejenis jamur) dan mudah diobati. Kebanyakan wanita akan mengalami infeksi jamur dalam hidup mereka, banyak mereka sering akan mengalami. Namun infeksi juga bisa disebabkan oleh bakteri atau virus.
5. Keputihan berkepanjangan bisa menjadi pertanda masalah yang lebih serius seperti kanker serviks, kanker ovarium, kista ovarium, mioma. Keputihan terus menerus dapat mengakibatkan kemandulan, infeksi saluran panggul, infeksi saluran kemih. 
6. Jika Anda aktif secara seksual dan terkena infeksi, pasangan Anda dapat mengalami infeksi (jamur atau bakteri) dan tidak kentara (gejala infeksi pada pria dapat berbeda di wanita).

Tips untuk menjaga kebersihan dan kesehatan vagina :
1. Cuci tangan anda dahulu dengan sabun sebelum buang air kecil/besar   (BAK/BAB). Ingatlah bahwa tempat-tempat yang dipegang banyak orang   adalah media penyebaran berbagai jenis kuman.  
2. Cara membersihkan vagina adalah membersihkannya dari arah depan ke   belakang, bukan sebaliknya. Menyeka atau menyiram dari belakang dapat membawa bakteri/kuman dari anus ke arah vagina.
3. Pastikan daerah selangkangan dan vagina tetap kering setiap hari. Kondisi lembab memudahkan kuman berbiak sehingga rentan terhadap infeksi vagina dan saluran kemih dan membuat areal intim anda jadi berbau tidak sedap.
4. Lebih baik menggunakan tangan yang sudah dibersihkan untuk membasuh vagina anda, daripada memakai handuk atau tissue, untuk  menghindari infeksi vagina lebih buruk lagi.
5. Jangan mencuci/menggosok vagina  dengan keras dapat menyebabkan iritasi yang kemudian dapat menyebabkan infeksi.
6. Cobalah untuk tidak memakai pakaian yang terlalu ketat. Ini dapat menyebabkan lebih banyak panas, kelembaban dan gesekan. Termasuk  juga mengenakan pakaian renang basah untuk jangka waktu yang lama.
7. Beberapa wanita mengalami infeksi lebih ketika menggunakan bathtub air panas, ini karena pengaruh suhu air panas dan bakteri di dalam air.
8. Cobalah mengenakan pakaian dalam dengan bahan   katun. Kain sintetis dapat mengiritasi tingkat kelembaban alami pada vagina. Jika perlu untuk tetap kering, gantilah pakaian dalam Anda sepanjang hari. Pada malam hari, tidur tanpa pakaian dalam.
9. Lebih baik menggunakan pakaian dalam biasa daripada G-string.
10. Setrika kedua sisi pakaian dalam (minimal sisi sebelah dalam) setiap kali sehabis dikeringkan untuk membunuh bakteri.
11. Hindari pemakaian  pelembut kain saat mencuci pakaian Anda karena dapat menyebabkan alergi atau iritasi yang dapat menyebabkan infeksi.
12. Jika keputihan menjadi sangat menjengkelkan, gantilah pakaian dalam Anda sesering mungkin, atau memakai pantyliner dan ganti beberapa kali sepanjang hari agar tetap kering.Pakailah pantyliner berkualitas tinggi yang sesuai dengan pakaian dalam anda.  Jika perlu carilah pembalut atau pantyliner yang mengandung senyawa pembunuh kuman namun aman bagi kulit dan organ reproduksi/saluran kemih seperti senyawa SILVER.
13. Pastikan untuk pemeriksaan pap smear dan juga pemeriksaan darah untuk hasil lebih lanjut.
14. Selalu kunjungi dokter jika Anda mencurigai adanya infeksi atau melihat perubahan pada jumlah keputihan normal Anda. Termasuk: bau amis, gatal, terbakar atau iritasi bersama dengan jumlah yang banyak.  Segeralah berobat, tidak perlu untuk memperpanjang ketidaknyamanan   Anda dengan berpikir itu hanya akan hilang juga.
(sumber : kkindonesia)

Post a Comment